Malam di Iboih menyenangkan. Kota Sabang terlihat ibarat kota di tengah lautan. Kilauan cahaya lampu membentuk garis indah di lautan.
Temaram cahaya bulan memantul di lautan, diombang-ambing riak. Ditambah lg bulan purnama yg hanya memantulkan sedikit cahaya sembari bersembunyi di awan hitam.
Tentu, pemandangan ini kami manfaatkan unt foto-foto. Agak narsis siy. Tp tak apa, yg penting bisa jadi kenangan indah.
Jelang tengah malam, cuaca semakin dingin. Angin malam makin kencang sehingga laut yg tadinya tenang, berubah jadi ribut. Riak menampar pasir pantai yg telah abrasi.
Saya, tak kuasa menahan kantuk. Baiklah, saya beranjak tidur dulu menyusul dua teman yg telah lebih dulu ke peraduan.
Good nite Iboih.
Sent from my phone using trutap
3 comments:
Wah.. enak dong bermalam di Iboih.
hahaha.. baik bro.. trutap akan segera di install.. bisa untuk wordpress gak ya?
@ Poza.. Iya, udah lama gak ke Iboih soalnya.
@ Teguh. Trutap bisa digunakan untuk Wordpress. Tapi saya belum berhasil bikin account WP versi Trutap.
Posting Komentar