SETAHUN PERDAMAIANRiasan Kerikil di Usia MudaReporter : FakhrurradzieDUA pria duduk di trotoar depan markas besar Aceh Monitoring Mission (AMM) yang terletak di kompleks kampus Universitas Syiah Kuala Banda Aceh di siang Senin, 7 Agustus lalu. Dua lembar karton manila warna putih dijadikan sebagai tempat berlindung dari sinar matahari yang menyengat. Di samping mereka, duduk puluhan perempuan paruh baya dan tua –beberapa di antaranya menggendong anak yang masih berusia balita. Mata mereka menerawang, sembari beristirahat setelah melakukan perjalanan panjang nan melelahkan. Kecapaian terpancar dari wajah polos mereka.Mereka merupakan warga sipil yang datang dari Kecamatan Mane, sebuah daerah pedalaman yang terpaut kira-kira 100 kikometer arah selatan Kabupaten Pidie. Kedatangn mereka ke markas...
Minggu, Agustus 13, 2006
SETAHUN PERDAMAIAN
Riasan Kerikil di Usia Muda

Riasan Kerikil di Usia MudaPenulis: FakhrurradzieDUA pria duduk di trotoar depan markas besar Aceh Monitoring Mission (AMM) yang terletak di kompleks kampus Universitas Syiah Kuala Banda Aceh di siang Senin, 7 Agustus lalu. Dua lembar karton manila warna putih dijadikan sebagai tempat berlindung dari sinar matahari yang menyengat. Di samping mereka, duduk puluhan perempuan paruh baya dan tua –beberapa di antaranya menggendong anak yang masih berusia balita. Mata mereka menerawang, sembari beristirahat setelah melakukan perjalanan panjang nan melelahkan. Kecapaian terpancar dari wajah polos mereka.Mereka merupakan warga sipil yang...
Jumat, Mei 12, 2006
Tak Hanya Uang, Nama Baik Juga
FAKHRURRADZIEOKY Rahmatna Tiba punya sebuah harapan di masa damai ini. “Saya ingin nama baik orangtua saya dipulihkan,” kata Oky. Orangtua Oky adalah Sofyan Ibrahim Tiba, ketua perunding Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di masa Cessation of Hostilities Agreement (CoHA). Tiba yang meninggal dunia dalam musibah raya di penghujung tahun 2004 lalu, masih menyandang status tahanan politik. Dia ditangkap dan dinyatakan bersalah melawan negara, saat Pemerintahan Megawati Sukarnoputri memberlakukan status Darurat Militer di Aceh, Mei 2003 lalu.Status tahanan politik itu telah “membelenggu” Oky dan keluarga. Paling terasa, saat Indonesia memberlakukan status darurat selama dua tahun di Aceh. Banyak orang yang menjauhi keluarga yang tinggal di Jeulingke, Kecamatan Syiah Kuala, ini. Bahkan, Oky juga sering...
Kamis, April 06, 2006
Duet dengan Krakatau

Duet Rafly-Krakatau Band saat menghibur belasan ribu warga di Blang Padang, Banda Aceh, Rabu (5/4) malam. Sebelumnya, Rafly-Krakatau tampil bareng di Jakarta. Kurniatun, Ubiet & Rakit juga tampil memukau dalam Panggung Musik Perdamaian. (Radzie)&nb...
Kamis, Maret 30, 2006
Agar Luka Lama tak Lagi Terkoyak
RUU PA yang tidak aspiratif akan membangkitkan gelombang perlawanan terhadap Indonesia, termasuk gerakan kemerdekaan. Seratus tokoh Aceh bertemu untuk mengantisipasi kegagalan RUU PA.SERATUSAN tokoh tumpah ruah ke aula Hotel Cakradonya, Banda Aceh, Selasa, 7 Maret 2006. Mereka berasal dari berbagai kalangan di Aceh. Ada akademisi, aktivis mahasiswa, LSM, anggota Gerakan Aceh Merdeka, aktivis perempuan, ulama, dan sejumlah kalangan lain. Mereka bertemu seharian untuk membicarakan strategi pengawalan Rancangan Undang Undang Pemerintahan Aceh (RUU PA) yang kini berada di tangan legislatif di Senayan.Pertemuan membuahkan sepuluh tuntutan, yang kemudian mereka tuangkan dalam Deklarasi Cakradonya. Tuntutan itu merupakan harga mati, “Yang tidak bisa dikompromi,” kata Rufriadi, SH, direktur Aceh Judicial...
Selasa, Maret 14, 2006
Pieter Feith: Pemerintah Harus Bubarkan Kelompok Ilegal
Reporter: FakhrurradzieAceh Monitoring Mission akan mengakhiri tugasnya pada 15 Juni 2006 ini. Pemerintah Indonesia menegaskan, perpanjangan misi AMM untuk memantau proses pergantian perundang-undangan dan pemilihan kepala pemerintahan (Pilkada) yang juga diharapkan bisa digelar pada Juni ini.Banyak persoalan yang telah ditangani AMM selama berada di Aceh sejak 15 September 2005 lalu. Mulai tahap pemusnahan senjata, relokasi pasukan TNI dan Polri non-organik, dan masalah reintegrasi bekas kombatan Gerakan Aceh Merdeka. AMM berjanji akan menyelesaikan mandatnya sebelum meninggalkan Aceh.“Kami akan berusaha menyelesaikan isu atau setiap masalah,” kata Ketua AMM Pieter Feith.Pieter Feith juga menyatakan, dengan personel yang berjumlah 85 orang yang tersisa di Aceh, mereka akan memantau proses...
Minggu, Maret 12, 2006
Negeri Ganja
Kembali ladang ganja ditemukan di Bireuen, Aceh, Ahad (12/3). Daerah ini telah menjadi penghasil ganja terbesar di dunia. Dalam sebulan sahaja, sudah seratusan hektare ganja ditemukan. Itu hanya di kawasan Kabupaten Bireuen. Belum di Blang Pidie Aceh Barat Daya, atau di Aceh Utara pedalaman. Belum angka yang ditemukan di Takengon Aceh Tengah atau di Kutacane Aceh Tenggara.Di Aceh Besar, sebuah subdistrik sangat terkenal karena ganja. Lamteuba nama distrik itu. Kalau orang sudah berbicara Lamteuba, maka asosiasi yang akan berkembang ada dua: daerah hitam dan ganja.Benar, bahwa Lamteuba terkenal sebagai kawasan hitam yang penuh dengan gejolak. Jarang ada yang pergi ke kawasan ini. Santer terdengar kabar, Lamteuba dikuasai Gerakan Aceh Merdeka, dulunya. Seperti halnya Nisam di Aceh Utara dulu....
Sabtu, Februari 18, 2006
Maimun

Temenku yang lagi sangat serius. Suatu masa di Maharadja Hotel Mampang Prapatan. Sebelum perpecahan itu..! (Foto: Asri)&nb...
Rabu, Januari 25, 2006
Minggu, Januari 22, 2006
BANK DATA
Sembilan Tengkorak Ditemukan di Bekas Pos Aparat

RadzieSejak Agustus 2005, acehkita.com mencatat, sembilan tengkorak manusia ditemukan di lahan yang pernah ditempati militer. Mayat yang ditemukan, umumnya masih bisa dikenali dari ciri-ciri khusus yang dimiliki korban semasa hidup. Tidak semua korban terlibat GAM.Pascapenarikan pasukan Tentara Nasional Indonesia non-organik dari Aceh, masyarakat gencar melakukan pencarian dan penggalian kuburan di bekas pos yang pernah ditempati militer.Sejak Agustus 2005, acehkita.com mencatat telah sembilan tengkorak manusia ditemukan di lahan yang dulunya pernah ditempati militer yang sedang gencar mengeliminir kekuatan bersenjata gerilyawan. Mayat-mayat...
Senin, Januari 02, 2006
Ujian di Tenda
Murid SD Negeri 27 Kampung Mulia, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, mengikuti ujian di sekolah tenda, karena gedung sekolah mereka yang rusak dihumbalang tsunami, belum diperbaiki. (Radz...